ARTIKEL: Menenangkan Diri

Saya rasa setiap orang pasti pernah melakukan hal “Menenangkan Diri”. Suatu hal yang dilakukan sebagai bentuk memberikan rasa tenang, lega, aman, dan damai untuk diri sendiri. Cara setiap orang menenangkan diri berbeda-beda. Diantaranya sebagai berikut. 

1. Ibadah+curhat kepada Allah 

      Cara teraman curhat adalah kepada Allah. Apalagi ketika kita merasa tidak ada orang yang mau mendengarkan kita ataupun tidak ada seorangpun yang kita percayai untuk berbagi keluh kesah. Khawatir akan dibeberkan kepada orang lain. Curhat ke Allah adalah solusi paling tepat ketika tidak punya orang pilihan untuk dibuat tempat curhat. Menumpahkan segala rasa yang sedang berkecamuk didada sebanyak-banyaknya. Disini kita pasti mendapatkan banyak bonus, Segala hal yang kita keluhkan sudah pasti aman dan tidak bocor. Orang lain tidak mungkin tau, karena kita hanya melulu curhat ke Allah. Hati juga merasa tenang dan plong usai menumpahkan semuanya. 

2. Travelling/refreshing 

      Ada sebagaian orang yang menenangkan diri dengan cara mencari hiburan. Menurut saya hal ini sifatnya ada 2 macam yaitu hiburan negatif dan hiburan positif. Negatif, misalnya dengan cara pergi ke club, mabok-mabokan ataupun hal negatif lainnya. Sedangkan yang positif misalnya pergi berlibur ke tempat-tempat yang memanjakan mata atau biasanya lebih sering disebut cuci mata. Liburan ke pantai,nge mall, tempat wisata, bahkan tempat-tempat kuliner yang tidak hanya mengenyangkan akan tetapi juga tempatnya bagus. Melupakan sejenak permasalahan yang seringkali menganggu pikiran. Daripada terlalu larut dalam kesedihan akhirnya mereka mencari ketenangan diri dengan cara itu. 

3. Curhat ke teman atau sahabat 

      Bagi orang yang sudah menemukan teman terpercaya untuk berbagi keluh kesah mungkin cara ini cukup menenangkan. Akan tetapi ada juga seseorang yang tidak milih-milh teman untuk berbagi cerita. Siapapun yang mereka temui, bisa dijadikan tempat curhat tanpa berpikir orang tersebut dapat dipercaya atau tidak.

4. Menulis 

      Menenangkan diri boleh juga dengan cara menulis apa yang sedang kita keluh kesahkan agar mendapat ketenangan. Hati dan pikiran bisa merasa lega atau plong. Sebenernya penyebab seseorang menggunakan cara ini bisa dikatakan hampir sama dengan cara yang pertama sebelumnya. Karena mereka tidak ada orang pilihan yang dapat dipercaya untuk berbagi cerita, mereka curhat ke buku. Biasanya orang-orang yang menggunakan cara ini adalah orang yang hobi menulis dan udah rajin nulis diary harian. Tapi bisa dikatakan tidak selalu demikian, karena ada juga orang yang berkeluh kesah lewat tulisan di upload ke sosmed. Akan tetapi cara ini tidak privasi dan yang melihat postingan itu terkadang bisa terganggu. Terganggu mungkin karena terbilang alay, lebay, gitu aja dibikin status ataupun cibiran lainnya. Bebeda kalau ke buku, selama tidak ada yang membaca dan si pemilik buku dan tulisan itu pandai menyimpan bukunya, tidak akan ada orang lain yang membacanya. 

      Keempat cara menenangkan diri tersebut adalah cara yang sering saya lihat pada kebanyakan orang. Tidak menutup kemungkinan ada cara lain selain keempat cara tersebut. Karena setiap orang punya ciri khas dan cara sendiri dalam hal menenangkan diri.